Berbagai Warna Keberagaman

Bhinneka Tunggal Ika adalah moto atau semboyan bangsa Indonesia yang tertulis pada lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila. Frasa ini berasal dari bahasa Jawa Kuno yang artinya adalah “Berbeda-beda tetapi tetap satu”.
Diterjemahkan per kata, kata bhinneka berarti "beraneka ragam". Kata neka dalam bahasa Sanskerta berarti "macam" dan menjadi pembentuk kata "aneka" dalam Bahasa Indonesia. Kata tunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu".

Secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna meskipun beranekaragam tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan.

Di ICACM kami percaya bahwa keberagaman itu baik. Indonesia memiliki keberagaman dalam budaya, bahasa, ras, suku, serta agama dan kepercayaan. Kami percaya bahwa keberagaman adalah satu, dan dengan adanya keberagaman yang digambarkan dalam semboyan bangsa kita merupakan gambaran kekayaan yang kita miliki.

Kami menaungi berbagai macam klien dengan berbagai kekayaan latar belakang yang mereka miliki, dengan itulah kami di ICACM tidak membedakan klien berdasarkan latar belakang yang mereka miliki karena kami percaya semua yang mereka miliki tidaklah membedakan mereka dengan yang lain, namun menjadi kelebihan tersendiri yang membuat mereka kaya akan warna keberagaman.